Instalasi Object Dock

 Hai semua, kali ini saya kembali dengan tips yang lumayan hangat untuk mempercantik desktop anda dengan stack docklet. Stack docklet adalah docklet yang jika diklik akan membentuk deretan berbentuk kipas angin seperti pada dock Mac OS. Daripada bingung, biarkan gambar yang menjelaskan apa sih stack docklet itu.

Nah, kira-kira seperti itulah stack docklet. Stack docklet ini bisa digunakan pada stardock objectdock dan rocketdock. Pada kali ini saya akan membahas tentang cara instalasi stack docklet di objectdock.

Instalasi Object Dock

ObjectDock adalah sebuah program yang menambahkan dermaga skinnable ke desktop Windows Anda. Ini adalah salah satu program desktop yang paling populer tambahan yang tersedia.

ObjectDockâ "¢ adalah program yang memungkinkan pengguna untuk mengatur cara pintas mereka, program dan menjalankan tugas menjadi Dock animasi yang menarik dan menyenangkan. Dengan memungkinkan pengguna untuk memiliki kontrol atas bagaimana mereka mengatur desktop mereka, pengguna dapat mengontrol desktop mereka ikon dan cara pintas untuk memiliki mereka tersedia bila di mana dan bagaimana mereka membutuhkannya. Ini, semua dengan gaya yang unik dan top-tingkat kinerja yang ObjectDock dikenal untuk menyampaikan!

Dikembangkan secara konstan, dan ObjectDock ObjectDock Plus sering ditingkatkan untuk menyediakan fitur yang paling unik dari setiap penyelenggara pintas bergaya / launcher yang tersedia.

LANGKAH-LANGKAH MENGINSTAL DEBIAN BERBASIS (GUI)

LANGKAH-LANGKAH INSTALASI DEBIAN 6.0 BERBASIS (GUI)

Pengertian Debian :
               Debian merupakan distribusi dari Linux yang kurang terkenal, namun banyak penggunanya dari kalangan teknis. Mereka puas karena kestabilanya. Selain itu, format paket programnya yang menggunakan DEB dianggap lebih stabil daripada RPM oleh kalangan teknis.
Walaupun kurang terkenal, namun banyak digunakan oleh kalangan expert. Versi terakhir dari Debian adalah, 4.1, yang dirilis pada Desember Tahun 2008. Dibandingkan dengan distribusi lainya, Debian termasuk kurang dalam mengupdate programnya. Namun pihak Debian telah sukses besar dengan proyeknya, yaitu pembuatan distribusi Linux terbaru yang ditujukan bagi end-user, yang sangat familiar dalam penggunannya. Debian sudah menggunakan metode autodetect untuk penggunakan pheriperal pada komputer.

Langkah-langkah Installasi Debian 6.0 (GUI)

Gambar 1.1 Tampilan Awal Debian 6.0

1.      Pilih Graphical Install dengan cara mengarahkan anak panah pada keyboard.

2.      Tekan Enter.

Gambar 1.2 Pemilihan Bahasa.

1.      Pilihlah Bahasa yang anda kehendaki. Untuk memilih bahasa Indonesia dengan cara sebagai berikut : Other→Asia→Indonesia.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.3 Pemilihan Negara (Wilayah).

1.      Pilih Indonesia dengan cara : Other→Asia→Indonesia.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.4 Memilih Jenis Keyboard.

1.      Pilihlah Standard Keyboard yaitu jenis   American English.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.5 Proses Pembacaan CD ROOM.

1.      Tunggulah proses tersebut hingga selesai.

Gambar 1.6 Pengaturan Jaringan.

1.      Pada proses ini kita lewati saja karena kita tidak melakukan pengaturan jaringan.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.7 Pengaturan password Root.

1.      Isikan password dua kali dengan password yang sama.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.8 Manentukan sistem nama operasi.

1.      Isikan Nama Pengguna (User) sesuai keinginan anda dan anda harus mengingatnya.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 1.9 Nama untuk sistem operasi yang kita kendalikan (Administrative).

1.      Isikan Nama Pengguna (User) sesuai keinginan anda dan anda harus mengingatnya.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.1 Menetukan Password untuk Administrative.

1.      Isikan password dua kali dengan password yang sama.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.2 Pengaturan Jam.

1.      Pilih saja Eastern atau jika kita memilih indonesia sebagai wilayah,maka kita harus menentukan dengan pilihan : Jakarta, Pontianak, dan Papua.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.3 Pembagian Kapasitas Harddisk (Disk Partition).

1.      Tunggu sampai proses ini selesai.

Gambar 2.4 Pembuatan Partisi.

1.      Pilih saja Guide – use entere disk atau Manual jika kita ingin membuat partisi secara manual.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.5 Tempat Installasi.

1.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.6 Memilih Partisi untuk Lokasi Sistem Operasi.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.7 Proses Pembuatan Partisi Selesai.

1.      Pilih Finish Partitioning and Write Change to Disk.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 2.8 Persiapan Installasi.

1.      Pilih Yes, kemudian Pilih Continue.

2.      Maka akan muncul tampilan seperti di bawah.

Gambar 2.9 Proses Penghapusan seluruh Harddisk.

Gambar 3.1 Proses Pen-Copy-an File Sistem.

Gambar 3.1 Pemilihan Paket Installasi.

1.      Pilih Yes jika anda ingin meng-Install Debian secara  lengkap, dan masukan CD-nya secara bergantian. Pilih No untuk sebaliknya.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

Gambar 3.2 Pemilihan Paket Installasi.

1.      Pilih Yes jika kita ingin men-Download paket installasi melalui jaringan mirror. Pilih No untuk sebaliknya.

2.      Pilih Continue untuk melanjutkan.

3.      Hingga muncul tampilan sebagai berikut.

Gambar 3.3 Proses peng-Copy-an Paket Installasi.

Gambar 3.4 Proses Pemilihan Installasi Software

Gambar 3.5 Pemberitahuan Aplikasi terbaru.

1.      Pilih No atau Yes, namun di anjurkan untuk memilih No. Kemudian Continue.

Gambar 3.6 Pemilihan Aplikasi Tambahan.

1.      Pilih Graphical Dekstop Enviroment dan Standard system utilities.

2.      Continue.

Gambar 3.7 Proses Pemilihan Installasi Software.

Gambar 3.8 Pengelompokan GRUB.

1.      Pilih Yes, jika PC anda memiliki lebih dari 1 sistem operasi. Pilih No untuk sebaliknya.

2.      Continue.

Gambar 3.9 Proses Pengelompokan GRUB sedang berjalan.

Gambar 4.0 Proses Installasi Debian Selesai.

1.      Pilih Continue untuk Log In ke sistem operasi Debian.

      Itulah Langkah-Langkah (Tutorial) Installasi Debian 6.0 Basis GUI (Graphic User Interface)

Saya mohon ma’af apabila terdapat langkah-langkah atau tulisan yang tidak dapat di pahami, semua ini

karena saya baru belajar tentang Blogger.

PERAWATAN EXPENSION CARD

Cara perawatan expension card

Expansion card merupakan komponen tambahan yang terpasang pada komputer. Expansion card dapat berbagai macam jenis dan fungsinya. Contoh expansion card adalah seperti card LAN, soundcard, tv tunner, VGA card dan masih banyak lagi. Sedangkan menurut jenisnya terdiri dari PCI, ISA, dan AGP. Untuk perawatan expansion card, perlu diperhatikan kaki-kakinya dari pengaruh korosi akibat sentuhan tangan atau penyebab yang lain. Perawatannya cukup dengan cairan pembersih korosi atau dengan menggosok dengan karet penghapus. Selain itu perlu juga dipastikan expansion card terpasang dengan kuat dan sempurna.

 

jenis-jenis slot ekspansi

Dirilis tanggal 8 September 1998 , AMR adalah singkatan untuk Audio / Modem Riser dan memungkinkan OEM s untuk membuat satu kartu yang memiliki fungsionalitas baik Modem atau Audio atau keduanya Audio dan Modem pada satu kartu. This specification allows for the motherboard to be manufactured at a lower cost and free up industry standard expansion slots in the system for other additional plug-in peripherals. In the picture to the right, is an example of what the AMR slot looks like on the Motherboard.

Spesifikasi ini memungkinkan untuk motherboard akan diproduksi dengan biaya lebih rendah dan membebaskan industri slot ekspansi standar dalam sistem untuk lainnya tambahan plug-in peripheral,. Dalam gambar di sebelah kanan adalah contoh dari apa yang slot AMR terlihat seperti pada Motherboard. This slot is often on the far edge of the motherboard, next to a PCI slot . Slot ini sering di tepi jauh motherboard, sebelah slot PCI .

1998 , AMR is short for Audio/Modem Riser and allows OEM s to make one card that has the functionality of either Modem or Audio or both Audio and Modem on one card.

Pendek untuk Komunikasi dan Jaringan Riser, CNR adalah sebuah spesifikasi yang mendukung audio, USB modem dan interface Jaringan Local Area chipset core logic. This technology was first introduced by Intel February 7, 2000 and was mainly developed by leading hardware and software developers who helped release the AMR (Audio / Modem Riser). Teknologi ini pertama kali diperkenalkan oleh Intel 7, Februari 2000 dan terutama dikembangkan oleh pengembang perangkat lunak terkemuka dan hardware yang membantu melepaskan AMR (Audio / Modem Riser). Today, CNR is being shipped with several different computer manufacturer's computers. Hari ini, CNR sedang dikirim dengan beberapa komputer produsen komputer berbeda.